Terungkap, Hari yang Paling Membosankan

INILAH.COM, Jakarta – Programmer komputer William Tunstall berhasil mengkalkulasi hari paling membosankan sejak 1900. Hari apakah itu?

Program komputer Tunstall yang disebut True Knowledge ini berhasil mengidentifikasi hari paling membosankan setelah memasukkan sekitar 300 juta fakta tentang “orang, tempat, bisnis dan kejadian” ke dalam program itu.

Menggunakan algoritma kompleks, seperti berapa banyak informasi terkait orang lain, True Knowledge menetapkan hari Minggu 1950-an menjadi hari yang luar biasa tidak jelas.

Lulusan Cambridge University ini mengatakan, “Tak ada orang meninggal secara signifikan pada hari itu, tak ada kegiatan besar, dan hanya terdapat satu orang terkenal lahir pada hari itu (Abdullah Atalar, akademisi Turki).

”Ironisnya, meski hari itu menarik karena menjadi hari yang sangat membosankan, Abdullah Atalar lahir pada hari itu.” Rencana kudeta di Yanaon, kemudian koloni kecil Prancis di India, diyakini juga muncul pada 11 April 1954, tapi sebenarnya tak ada yang terjadi malam itu.

Tunstall-Pedoe menekankan bahwa True Knowledge tak dirancang hanya untuk mencari hari membosankan. “Hal itu hanyalah sampingan,” katanya. Tugas program ini sebenarnya adalah menyediakan cara yang lebih cerdas melakukan pencarian di internet.[ito]
Email: rizky.prawinto@gmail.com
Facebook Page: Rizky Prawinto Page
Facebook Profile: Rizky Prawinto
Instagram: @rizkyprawinto
Linkedin: Rizky Prawinto
Pinterest: rizkyprawinto