Nenek 69 Tahun Dapat SIM Setelah Ujian 960 Kali


SEOUL- Mungkin peristiwa ini bisa jadi contoh pengemudi yang taat pada peraturan. Hanya demi mendapatkan sebuah lisensi mengemudi (SIM), nenek 69 tahun rela menjalani tes sebanyak 960 kali.

Cha Sa-soon, nenek asal Korea Selatan (Korsel) itu menjalani tes mengemudi untuk mendapatkan SIM terus menerus selama 5 hari setiap pekan namun tetap saja gagal.

Karena terlalu sering menjalani tes mengemudi ia pun jatuh sakit. Karenanya kemudian ia memperlebar rentang waktu tesnya menjadi dua kali sepekan. Itupun masih saja gagal mendapatkan SIM. Semua ini ia jalani selama lima tahun.

Ternyata kegagalan Cha Sa-soon sebanyak 970 kali akibat dia tidak bisa memperoleh niai yang cukup untuk bisa lulus ujian tertulis mengenai rambu-rambu lalu lintas.

Karenanya pada ujian terakhir ia mencoba menghafal setiap rambu-rambu lalu lintas sehingga kala ujian dirinya mampu menjawab semua soal ujian dengan tepat.

"Ketika dia memperoleh SIM kami semua bersorak dan memeluknya," ungkap Instruktur Sekolah Mengemudi Jeonbuk Park Su-yeon seperti dikutip dari Autoevolution, Selasa (14/9/2010).

Ternyata upaya sang nenek untuk memperoleh SIM diusia renta setelah hampir seribu kali menjalani ujian tes mengemudi menyentuh hati para petinggi Kia. Karenanya pabrikan Korsel itu menghadiahi Cha Sa dengan satu unit Kia Soul.

Si nenek berujar, ketika telah memiliki SIm dirinya akan mengajak semua cucu kesayangnnya untuk bertamasya ke kebun binatang.
(uky)
Email: rizky.prawinto@gmail.com
Facebook Page: Rizky Prawinto Page
Facebook Profile: Rizky Prawinto
Instagram: @rizkyprawinto
Linkedin: Rizky Prawinto
Pinterest: rizkyprawinto