Timnas U-23 Gagal, Riedl Tak Dipecat


AKARTA, KOMPAS.com — Pelatih Alfred Riedl bakal tetap dipertahankan meskipun tim nasional U-23 tersingkir dari ajang Pra-Olimpiade 2012. Hal tersebut disampaikan oleh Sekertaris Jenderal (Sekjen) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Nugraha Besoes.

Kekalahan 1-3 dari Turkmenistan pada leg pertama di Stadion Jakabaring, Palembang, Rabu (23/2/2011), membuat langkah Yongki Aribowo dan kawan-kawan untuk lolos ke babak selanjutnya sangat berat. Belum lagi "Garuda Muda" mengalami berbagai masalah menjelang leg kedua di Olympic Stadium, Asgabat, Rabu (9/3/2011). Mulai dari cederanya beberapa pemain, dicoretnya Titus Bonai karena indispliner, hingga terlambatnya gaji pemain.

Meski begitu, apa pun hasilnya pada pertandingan nanti, hampir dipastikan Riedl tetap aman di kursi kepelatihan. "Kontrak Riedl selama dua tahun hingga 2012. Jadi, posisinya tetap aman karena Pra-Olimpiade hanya turnamen tambahan. Namun, jika Riedl gagal dalam SEA Games 2011 yang akan digelar di Indonesia, kami akan mengambil sikap soal kinerjanya," tutur Nugraha.

Nugraha juga tidak menampik bahwa peluang timnas U-23 lolos ke babak berikutnya sangat tipis. "Peluang timnas U-23 di Turkmenistan pastinya berat. Kemarin mengalami kekalahan 1-3. Selain itu, masalah cuaca dan cedera juga menjadi salah satu alasan. Cuaca dingin di Turkmenistan pasti sangat mengganggu dan perlu adaptasi yang lama," ujar Besoes.
Email: rizky.prawinto@gmail.com
Facebook Page: Rizky Prawinto Page
Facebook Profile: Rizky Prawinto
Instagram: @rizkyprawinto
Linkedin: Rizky Prawinto
Pinterest: rizkyprawinto