Menikmati Suasana Wonosobo

Pada tanggal 21 - 24 November 2014 seperti tradisi tahun-tahun sebelumnya kalo setiap tahun setelah lulus kuliah gw bersama teman-teman STEKPI (Universitas Trilogi) angkatan 2008 selalu menyempatkan waktu untuk liburan bareng seperti waktu ke Yogyakarta, Sawarna, Bandung, dan kali ini kita berpetualang di Wonosobo tepatnya di Dieng. 

Kali ini yang ikutan jalan sendiri ada Septiadi Putranto, Yanto Budi Rahardjo, Fazlur Aditya, Syarif Mahdi, Prasetya Ashadi Putra, Sausan Cecarina, Vini Widiantika, Novita Wahyu Atminarwaty, dan Chynthia Ayu Annisa. Perjalanan sendiri dimulai tanggal 21 November 2014 dengan berkumpul di PAL Depok karena kita kesana berangkat menggunakan bis Dieng Indah. Perjalanan kesana cukup lancar walau cuaca hujan. Di bis kita seperti biasa ngobrol-ngobrol dan sesekali melakukan beberapa hal yang konyol yang kadang kita sendiri udah susah buat nahan ketawa hehe. 

Tanggal 22 November 2014 kita akhirnya tiba di Wonosobo setelah perjalanan yang cukup melelahkan, disana kita menginap di kediamannya si Putra. Nah kebetulan ada saudara Adit juga akhirnya kita dipinjamkan mobil dan keliling sejenak ke alun-alun setelah itu kita mampir berkunjung ke rumah saudara Adit. Nah ternyata si Putra itu kurang hafal tempat-tempat yang seru hufftt hahaha.... Untungnya ada saudara Adit yang menjadi tour guide kita kali ini namanya Andyko Mahendra atau bisa dipanggil Dyko.Dari Dyko ini kita mulai berwisata kuliner khas Wonosobo dan esoknya berpetualang ke Dieng, tapi di hari itu kita masih sempat jalan ke tempat wisata arung jeram Serayu namun karena ngga ada persiapan yaa kita foto-foto saja disana hehe.

Tanggal 23 November 2014 pukul 2.00 WIB kita mulai berangkat ke Sikunir untuk melihat sunrise menggunakan jasa travel. Yah apa daya setelah mendaki cukup tinggi dan mencapai puncak kita tidak dapat melihat matahari terbitnya akibat terlalu tebalnya kabut tapi dibalik itu semua kita menikmati sekali saat-saat diatas bukit Sikunir ini. Disini yang merepotkan yaa pas turun bukitnya karena jalannya cenderung licin sekali jadi banyak yang terjatuh temasuk gw -_-.

Perjalanan kita lanjutkan ke Telago Warno untuk melihat telaga yang warnanya bisa berubah-ubah katanya. Disini kita ngga terlalu lama berkeliling sehingga kita lanjut ke tujuan selanjutnya di Candi Arjuna untuk melihat peninggalan masa lampau dan lalu lanjut lagi ke wisata air Telaga Menjer untuk menikmati suasana telaga dan gunung yang sejuk menggunakan perahu.

Setelah itu kita kembali ke rumah Putra sebentar dan jalan lagi untuk mencoba pemandian air panas disana.. hmm asyik juga sebenarnya di Wonosobo diatas ekspektasi gw. Sebelumnya gw kita objek wisata disana hanya Dieng saja hehe. 

Tanggal 24 November 2014 kita sudah harus kembali ke Jakarta. Karena kebetulan kita menggunakan kereta api Argo Lawu untuk pulang maka kita harus ke Stasiun Purwokerto.

Petualangan di Wonosobo sudah berakhir, walau lelah tetapi pikiran dan mental kita kembali fresh kembali. Terima kasih teman-teman yang sudah liburan bareng ditunggu petualangan berikutnya semoga tahun depan tradisi jalan-jalannya terus berlanjut.

Video:

Foto: