Amerika Diserang Kutu


INILAH.COM, Ohio- Bukan tentara musuh yang menyerang Amerika, melainkan kutu. Kutu menyerbu rumah dan apartemen sehingga menimbulkan kepanikan. Kekhawatiran bertambah karena banyak warga yang memanfaatkan pestisida berbahaya.

Masalah kutu itu sudah sangat buruk sehingga Badan Perlindungan Lingkungan AS atau Environmental Protection Agency (EPA) bulan ini mulai melarang penggunaan bahan kimia di dalam ruangan.

Pemerintah AS juga mengingatkan adanya penipuan dari produsen pengendali hama, menyangkut tawaran pembasmi serangga dengan harga murah.

Kutu busuk merupakan serangga yang sering muncul di rumah sejak setengah abad lalu. Kemungkinan besar hewan ini telah resisten terhadap pestisida umum dan akibatnya pemilik rumah serta pembasmi hama mulai beralih memanfaatkan bahan kimia berbahaya yang dianggap lebih ampuh.

Sayangnya, produk ini dapat merusak sistem saraf pusat, iritasi kulit, gangguan penglihatan dan kanker.

Pejabat berwenang Ohio sedang berperang melawan invasi serangga mulai dari wilayah Cincinnati, Columbus, Dayton dan kota lainnya.

Mereka memohon kepada EPA untuk menyetujui penggunaan propoxur pestida di dalam ruangan. Padahal obat ini sempat dilarang penggunaannya pada 2007 karena mengandung karsinogen.

Sekitar 25 negara bagian mendukung permintaan Ohio dengan alasan keadaan darurat.

EPA menolak permintaan ini pada Juni, namun akan mempertimbangkan adanya informasi terbaru.

Seorang juru bicara EPA Dale Kemery mengatakan bahwa EPA berjanji akan segera menemukan bahan kimia ampuh dan aman untuk membunuh kutu busuk.

Sementara itu, beberapa pihak berwenang juga direpotkan tingginya jumlah kebakaran rumah karena bahan kimia untuk memerangi kutu busuk tercampur dengan tanaman sehingga mudah terbakar.

Para ahli juga mengingatkan adanya produk pengusir kutu busuk yang terkumpul di celah-celah dinding dan lantai.

Pengamat industri mengatakan pemerintah federal bersikap berlebihan karena pekerja profesional bisa bekerja sama dengan keluarga untuk mencegah anak-anak terkena materi kimia berbahaya.

“Ini benar-benar pestisida yang ampuh dan unggul dalam melenyapkan serangga pengganggu termasuk kutu busuk,” kata Andrew Christman, presiden Ohio Exterminating Co, yang telah melenyapkan 3 ribu serangga di 2010.

Namun, beberapa ahli tetap tidak setuju bahwa propoxur diizinkan untuk penggunaan rumah tangga.

Mario Ehrich, ahli kimia di Virginia-Maryland Regional College of Veterinary Medicine memperingatkan agar EPA berhati-hati.

"Propoxur bukan peluru ampuh. Dengan berjalannya waktu, kutu busuk kemungkinan akan menjadi resisten terhadap produk ini juga," kata Lyn Garling, seorang ahli ilmu serangga di Penn State University.[ito]
Email: rizky.prawinto@gmail.com
Facebook Page: Rizky Prawinto Page
Facebook Profile: Rizky Prawinto
Instagram: @rizkyprawinto
Linkedin: Rizky Prawinto
Pinterest: rizkyprawinto