Konsol & Smartphone Melangkah Lebih Maju


DI PASAR televisi, layar tiga dimensi (3D) yang tidak memerlukan kacamata memang baru sebatas rencana. Namun demikian, layar 3D yang tidak perlu kacamata bukan angan-angan. Sebab, Sharp Corp sudah berhasil memproduksi layar 3D bebas kacamata. Sharp mengungkapkan,display 3D tersebut dikembangkanberbasis teknologiLCD(liquidcrystaldisplay) layarsentuh.

Akantetapi, Display 3D dari Sharp itu tidak cocok digunakan pada televisi karena ukuran display 3D itu hanya 3 inci. Untuk menikmati tampilan 3D yang sempurna, pengguna harus memandang display 3D tersebut dari jarak 30 cm dari layar.Karena display 3D itu hanya berukuran 3 inci, maka display 3D tersebut lebih cocok digunakan pada gadget genggam.

Tidak lama setelah Sharp mengumumkan keberhasilannya mengembangkan layar 3D bebas kacamata,Nintendo Co Ltd menyatakan siap merilis konsol game genggam 3D bebas kacamata pada akhir 2010 atau awal 2011. Produk itu bernama 3DS.

Tidak ingin tertinggal dari Nintendo, Sharp pun mengaku siap merilis smartphone yang memiliki layar 3D bebas kacamata pada akhir 2010.Tidak hanya itu, smartphone tersebut juga dilengkapi kamera digital yang sanggup merekam video 3D.

Berkaca mata atau pun tidak, layar 3D memang akan digunakan pada lebih banyak alat elektronik konsumsi,selaintelevisi.Firmariset DisplaySearch Ltd memperkirakan, volume penjualan panel display 3D global mencapai total 0,7 juta unit dan menghasilkan pendapatan USD902 juta pada 2008.

Karena terdapat semakin banyak alat elektronik yang menggunakan panel display 3D, DisplaySearch memperkirakan, volume penjualan panel display 3D global akan mencapai 196 juta unit dan menghasilkan pendapatan USD22 miliar pada 2018. Dari data DisplaySearch, diketahui pendapatan panel display 3D global bertumbuh rata-rata 38 persen per tahun. Sementara itu, volume penjualan panel display 3D global bertumbuh rata-rata 75 persen per tahun.

Karena pendapatan bertumbuh lebih lambat daripada volume penjualan, maka dipastikan terjadi penurunan harga jual rata-rata pada panel display 3D. DisplaySearch menambahkan, pada saat ini produsen yang aktif mengampanyekan display 3D bukan hanya produsen televisi,tetapi juga produsen komputer, smartphone, kamera digital, camcorder, dan bahkan digital photo frame.

Lebih spesifik, DisplaySearch mengungkapkan,volume penjualan monitor komputer 3Dglobal pada 2009 baru mencapai sekitar 40.000 unit. DisplaySearch memperkirakan, angka itu akan melambung menjadi 10 juta unit pada 2018.

DisplaySearch menambahkan, pada 2009 monitor komputer 3D baru memiliki pangsa 0,02% di pasar monitor komputer global. Karena volume penjualan terus menanjak, DisplaySearch meyakini, monitor komputer 3D akan menguasai pangsa global 3,6% pada 2018. Tidak hanya komputer desktop, DisplaySearch menegaskan, komputer portable juga akan semakin banyak menggunakan panel display 3D.

DisplaySearch menemukan, volume penjualan global komputer portable yang memiliki panel display 3D baru mencapai 66.000 unit pada 2009, dengan pangsa 0,04% di pasar komputer portable global.

DisplaySearch memprediksi, volume penjualan global komputer portable yang memiliki panel display 3D akan melonjak menjadi 17,7 juta unit pada 2018, sehingga komputer portable berpanel display 3D pun akan menguasai pangsa 3,2% di pasar komputer portable global.


Di pasar smartphone, Display- Search mencermati, pada saat ini belum ada produsen yang menawarkan smartphone3D.Namun DisplaySearch mempercayai, volume penjualan global smartphone berpanel display 3D akan membengkak menjadi 71 juta unit pada 2018, sehingga pada saat itu smartphone menjadi alat elektronik yang paling banyak menggunakan panel display 3D.
(tyo)
Email: rizky.prawinto@gmail.com
Facebook Page: Rizky Prawinto Page
Facebook Profile: Rizky Prawinto
Instagram: @rizkyprawinto
Linkedin: Rizky Prawinto
Pinterest: rizkyprawinto