Penambang Muak dengan Ketenaran


SANTIAGO - Sepekan setelah diselamatkan dari bawah tanah tambang di Cile, 33 pekerja tambang mengaku muak dengan ketenaran yang mereka terima. Para pekerja tambang sepertinya sudah cukup kesal dengan pemberitaan media terhadap diri mereka.

Mereka menginginkan kehidupan mereka yang lama dapat kembali lagi. "Kadang, saya pikir lebih baik bagi saya tetap terperangkap di tambang," ungkap Omar Reygadas seperti dikutip AFP, Jumat (22/10/2010).

Dalam wawancara dengan Suratkabar El Mercurio, Reygadas mengakui jika sorotan media selama sepakan terakhir membuat dirinya tidak mampu menahan tekanan. "Seluruh situasi ini membuat saya sulit tidur," cetus Reygadas.

"Saya benar-benar lelah selalu diikuti oleh pers. Lelah dengan segala bentuk acara dan janji dengan para pejabat pemerintah," ucap pekerja tambang lain Mario Gomez.

Sejak dikeluarkan dari kedalaman 700 meter di bawah tanah di Tambang Emas San Jose, kehidupan 33 pekerja tambang tersebut bak seorang bintang rock. Ratusan jurnalis dari dalam dan luar negeri terus meliput tentang kehidupan mereka.

Cerita mengenai kisah penyelamatan diri mereka pun terus diberitakan di seluruh dunia. Usai penyelamatan diri, tiap langkap para pekerja tambang ini praktis terus disorot. Bahkan saat mereka bertemu dengan orang-orang mereka cintai.
(faj)
Email: rizky.prawinto@gmail.com
Facebook Page: Rizky Prawinto Page
Facebook Profile: Rizky Prawinto
Instagram: @rizkyprawinto
Linkedin: Rizky Prawinto
Pinterest: rizkyprawinto