Pesawat Garuda Terbakar, Penumpang Panik

INILAH.COM, Jakarta - Pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GL-504 dengan rute penerbangan Jakarta-Pontianak terbakar di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng.

Salah satu penumpang bernama Ignes bercerita kepada INILAH.COM. Pesawat dijadwalkan berangkat pukul 14.45 WIB. Para penumpang kepanasan ketika berada di dalam pesawat, kemungkinan AC mati.

Ketika mau berangkat, pintu pesawat sudah ditutup, tiba-tiba pilot melalui pengeras suara (speaker) memberitahu kalau ada permasalahan di mesin pesawat.

Beberapa menit kemudian, salah satu penumpang melihat api di bagian sayap pesawat dan berteriak. Tak ayal, hal ini membuat para penumpang lainnya panik dan takut.

"Kebetulan saya duduk di bangku nomor dua dari belakang, jadi tidak lihat api secara langsung. Ketika tahu ada api, kita panik dan meminta pramugari membuka pintu emergency," ujarnya.

Para pramugari tidak bisa membuat keputusan membuka pintu. Akhirnya, pramugari menelepon pilot. Kemungkinan untuk meminta izin. "Akhirnya, kita bisa keluar dengan barang-barang tertinggal di dalam," imbuhnya.

Akibat insiden, Ignes mengatakan terjadi delay sampai 16.20 WIB. Kemudian kembali di-delay sampai pukul 17.50 WIB. [mah]
Email: rizky.prawinto@gmail.com
Facebook Page: Rizky Prawinto Page
Facebook Profile: Rizky Prawinto
Instagram: @rizkyprawinto
Linkedin: Rizky Prawinto
Pinterest: rizkyprawinto